Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, memberikan komentarnya setelah tendangan penalti Julien Alvarez dibatalkan oleh wasit. Dalam pertandingan 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid yang berakhir lewat adu penalti pada Kamis (13/3) pagi WIB, Atletico Madrid harus mengucapkan selamat tinggal.
Sehingga, Alvarez sebagai eksekutor kedua sukses mencetak gol. Akan tetapi, sang wasit kemudian memeriksaVARdan menghapus gol itu lantaran Alvarez diduga telah melakukan dua kali tendangan.
Simeone tidak yakin tentang keputusan siwasir tersebut. Pelatih dari Argentina ini pun turut mengkritisi penggunaan VAR pada sesi tendangan pinalti.
“Wasit berkomentar bahwa saat Alvarez menendang bola, satu kakinya menyentuh si kulit bunda. Namun, saya tidak melihat adanya perpindahan bola,” kata Simeone seperti dilaporkan BBC.
“Saya belum pernah menjumpai penggunaan VAR dalam situasi tendangan pinalti seperti itu. Namun demikian, tak masalah, mereka mungkin berkeinginan untuk memeriksa apakah bola tersebut menyentuh Alvarez atau tidak. Saya lebih suka menyangka bahwa mereka sedang mencoba mengamati apakah bola benar-benar bersentuhan,” jelasnya.
Hasil tersebut memastikan Real Madrid melaju ke tahap delapan besar. Tim asuhan Zidane nantinya akan berjumpa dengan Arsenal pada pertandingan yang dijadwalkan bulan April tahun depan.
