,
Jakarta
– Rizzy Ridho bermain luar biasa ketika
timnas Indonesia
menundukkan Bahrain dengan skor 1-0 pada laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Selasa, 25 Maret 2025. Pelatih Patrick Kluivert menempatkannya sebagai barisan bertahan di hadapan kiper Maarten Paes bersama sang kapten tim Jay Idzes dan Justin Hubner.
Ridho bermain gemilang di pertahanan timnya. Pemain bertahan dari Persija Jakarta ini mengumpulkan 60 kali penyentuh bola, melancarkan 37 operan dengan ketepatan sebesar 78%, satu Crossing berhasil, tiga Operan Lofted Sukses, memenangkan satu Duel Darat, serta dua kemenangan Duel Udara. Ia juga mencegat dua bola, melakukan satu Tackle, dan membuat enam Intersepsi; salah satunya adalah saat ia menyapu bola yang hampir masuk ke gawang lawan pada menit ke-48.
Setelah pertandingan, Idzes menyatakan bahwa ia merasa cukup puas bermain bersama Ridho di barisan bertahan. Dia menambahkan pada sesi wawancara sebelumnya, “Saya telah mengungkapkannya sebelumnya; saya sungguh mempunyai rasa hormat kepada Ridho dan menurut saya dia merupakan salah satu atlet berkembang di skuad ini. Oleh karena itu, saya senang bisa berkolaborasi dengannya.” Pernyataan tersebut disampaikan oleh pesepak bola asal klub Italia, Venezia saat menjalani wawancara di zona campuran SUGBK, Selasa, seperti dilansir dari sumber tersebut.
Antara.
Idsze mencatat debutnya bersama Ridho di tim nasional Indonesia ketika mereka menumbangkan Vietnam dalam ronde kedua fase kualifikasi pada bulan Maret tahun sebelumnya. Dari sinilah hubungan baik antara kedua pemain tersebut berkembang, menjadikannya pasangan tidak tergoyahkan sebagai barisan bertahan utama bagi skuat Garuda.
Setelah itu, posisi Ridho mulai meredup ketika Mees Hilgers bergabung pada bulan Oktober tahun lalu. Akan tetapi, performa tim yang dikomandani oleh duo Hilgers-Idzes tidak sesuai harapan. Sebagai contoh, dalam pertandingan melawan Australia dengan skor akhir 1-5 untuk Indonesia, saat itu Kluivert menurunkan Hilgers sebagai pemain awal sementara Ridho hanya dimasukkan satu jam setelah kick-off.
Saat diminta untuk memilih antara Ridho dan Hilgers ketika bertanya kepadanya tentang preferensinya, Idzes menjawab bahwa tak ada perbedaan bagi dirinya sebab kedua pemain tersebut sama-sama hebat. Menurutnya, skuad Garuda sangat beruntung memiliki dua pemain berkualitas seperti mereka yang dapat diandalkan dalam tim.
Dia menambahkan tentang bagaimana ia bisa berkomunikasi dengan baik bersama Hilgers dan Ridho di lapangan. Dia berkata, “Kedua pemain itu sangat hebat. Meski terkadang komunikasinya cukup lancar karena kita menggunakan Bahasa Belanda yang sama,” jelas sang bek berumur 24 tahun tersebut. “Namun saat bertukar kata-kata dengan Ridho, kita lebih banyak memakai bahasa Inggris; namun hasilnya tetap efektif.”
Jay Idzes bersama rekannya dalam skuad nasional Indonesia tetap mempunyai dua laga lagi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan digelar bulan depan. Mereka bakal menyambut China sebagai tuan rumah pada tanggal 5 Juni sebelum melakukan perjalanan ke Jepang tiga hari kemudian, tepatnya pada 10 Juni.
ANTARA
