Inisiatif Warga Desa Cimanyangray Memperbaiki Jalan dengan Swadaya
Warga Desa Cimanyangray, Kecamatan Gunungkencana, Kabupaten Lebak, Banten, melakukan perbaikan jalan dengan menggunakan beton secara swadaya. Perbaikan tersebut dilakukan pada hari Selasa, 22 Juli 2025. Jalan yang diperbaiki ini merupakan akses vital yang menghubungkan berbagai fasilitas penting seperti sekolah dan Puskesmas.
Samir, salah satu warga setempat, menjelaskan bahwa inisiatif perbaikan jalan berasal dari masyarakat sendiri tanpa bantuan pemerintah. Ia menuturkan bahwa jalan tersebut sudah lama tidak diperbaiki dan menyebabkan bahaya bagi pengguna jalan.
“Kami sangat ingin memiliki jalan yang layak digunakan, terutama agar anak-anak sekolah tidak jatuh saat membawa motor karena tergelincir batu,” ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (24/7/2025).
Ia menambahkan, “Ini murni dari inisiatif warga, tanpa bantuan pemerintah.” Dari dana yang terkumpul, warga berhasil mengumpulkan sebesar Rp49 juta. Panjang jalan yang diperbaiki mencapai 400 meter. Bahkan, kelompok ibu-ibu turut berkontribusi dengan sumbangan sebesar Rp7 juta.
“Kontribusi datang dari pemuda, bapak-bapak hingga ibu-ibu. Alhamdulillah, masyarakat diberi rezeki oleh Allah SWT,” kata Samir.
Perbaikan jalan ini merupakan kelanjutan dari tahap pertama yang telah dilakukan tahun 2024. Tahap pertama, jalan yang diperbaiki sepanjang 300 meter. Dengan demikian, total panjang jalan yang telah diperbaiki mencapai sekitar 700 meter.
Samir mengaku bahwa warga sering kali mengusulkan perbaikan jalan kepada pihak pemerintah setempat, namun tidak pernah mendapatkan tanggapan.
“Warga sudah beberapa kali mengusulkan perbaikan kepada pihak pemerintah setempat, tapi tidak pernah mendapatkan respon,” tutupnya.
Tantangan dalam Pembangunan Infrastruktur Lokal
Pembangunan infrastruktur di daerah-daerah pelosok sering kali menghadapi tantangan yang cukup besar. Salah satunya adalah keterbatasan anggaran dan kurangnya respons dari pemerintah setempat. Hal ini membuat warga harus berinisiatif sendiri untuk memperbaiki kondisi jalan yang sudah rusak dan membahayakan.
Dalam kasus Desa Cimanyangray, warga memilih untuk mengambil langkah nyata dengan membangun jalan secara swadaya. Ini menunjukkan kepedulian dan kesadaran masyarakat akan pentingnya akses jalan yang baik untuk kebutuhan sehari-hari.
Selain itu, partisipasi aktif dari berbagai kalangan masyarakat, termasuk ibu-ibu dan pemuda, menunjukkan bahwa pembangunan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat.
Manfaat Perbaikan Jalan
Perbaikan jalan yang dilakukan warga memiliki manfaat yang signifikan. Pertama, meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, terutama bagi para siswa yang sering menggunakan kendaraan bermotor. Kedua, mempercepat akses ke fasilitas umum seperti puskesmas dan sekolah, yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, perbaikan jalan juga dapat meningkatkan ekonomi lokal. Dengan akses yang lebih baik, transportasi barang dan jasa menjadi lebih efisien, sehingga memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat setempat.
Kesimpulan
Inisiatif warga Desa Cimanyangray dalam memperbaiki jalan dengan beton secara swadaya menunjukkan semangat gotong royong dan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan. Meskipun tidak ada bantuan dari pemerintah, mereka tetap berusaha memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
Tindakan ini juga menjadi contoh bahwa masyarakat bisa menjadi agen perubahan jika diberi kesempatan dan dukungan. Dengan adanya perbaikan jalan, kualitas hidup warga akan meningkat, serta memberikan dampak positif terhadap pembangunan daerah secara keseluruhan.


