Visa Turis Terpadu Negara Teluk Segera Dirilis

Visa Turis Terpadu Negara Teluk Segera Dirilis

Visa Sekali Masuk untuk Wisatawan di Negara Teluk

Negara-negara anggota Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) akan meluncurkan visa sekali masuk yang memungkinkan wisatawan bepergian bebas antar enam negara anggota, yaitu Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Qatar, Bahrain, Kuwait, dan Oman. Dengan sistem baru ini, wisatawan tidak lagi perlu mengajukan visa terpisah untuk setiap negara. Mereka dapat memilih antara mengajukan visa satu negara atau multi-negara Teluk.

Rencana Pengembangan Visa

Visa terpadu ini telah disetujui dalam pertemuan para menteri dalam negeri GCC di Oman pada November 2023. Menurut Sekretaris Jenderal GCC, Jassem Al Budaiwi, visa ini akan membantu memodernisasi perjalanan di kawasan tersebut serta memberikan manfaat ekonomi melalui peningkatan pariwisata. Ia menekankan bahwa visa terpadu ini mencerminkan visi para pemimpin GCC untuk memperkuat integrasi dan kerja sama antar negara anggota.

Read More

Jenis Visa yang Tersedia

Visa turis terpadu hanya tersedia untuk kunjungan wisata dan keluarga. Periode berlaku diperkirakan antara 30 hingga 90 hari. Wisatawan dapat memilih akses ke satu negara atau beberapa negara Teluk sesuai kebutuhan. Hal ini akan memudahkan perjalanan bagi mereka yang ingin mengunjungi lebih dari satu negara anggota GCC.

Prosedur Pengajuan Visa

Pengajuan visa akan dilakukan secara daring melalui portal resmi. Meski detail pengajuan belum sepenuhnya diumumkan, prosesnya diperkirakan mirip dengan pengajuan visa biasa. Wisatawan perlu memberikan informasi pribadi dan detail perjalanan, termasuk tujuan kunjungan, tanggal perjalanan, dan rencana perjalanan seperti transportasi antar negara.

Setelah itu, mereka akan diminta untuk memilih jenis visa yang diinginkan, apakah untuk satu negara atau beberapa negara. Dokumen-dokumen yang diperlukan kemungkinan mencakup:

  • Salinan paspor yang masih berlaku
  • Foto bergaya paspor
  • Buku akomodasi
  • Asuransi perjalanan
  • Bukti dana yang cukup untuk membiayai perjalanan
  • Tiket pulang atau perjalanan selanjutnya yang telah dikonfirmasi ke tujuan non-GCC

Setelah persyaratan lengkap diajukan dan disetujui, visa akan diterbitkan melalui email. Namun, wisatawan juga disarankan untuk membawa salinan cetak visa selama perjalanan.

Jadwal Peluncuran Visa

Visa Turis Terpadu diperkirakan akan diluncurkan pada akhir 2025 atau awal 2026. Sistem ini diharapkan menjadi alternatif yang lebih hemat biaya bagi wisatawan yang ingin mengunjungi semua negara anggota GCC.

Teknologi dan Keamanan

Jassem Al Budaiwi menambahkan bahwa sistem ini akan menggunakan teknologi terkini dan sesuai dengan standar keamanan global. Pihak-pihak terkait berkomitmen untuk terus mengikuti perkembangan teknologi serta tuntutan keamanan yang semakin ketat. Dengan demikian, wisatawan dapat merasa aman dan nyaman saat melakukan perjalanan antar negara Teluk.

Related posts