Aksi Brutal Geng Motor di Makassar, Lima Warga Terluka
Beberapa waktu lalu, kota Makassar kembali digemparkan oleh aksi brutal yang dilakukan oleh komplotan geng motor. Peristiwa ini terjadi pada dini hari Minggu (20/7/2025) dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat.
Aksi tersebut terjadi di tiga lokasi berbeda di Kota Daeng, yaitu Jalan A P Pettarani, Jalan Dangko, dan Jalan Cendrawasih. Para pelaku menyerang warga yang sedang berkumpul atau melintas di jalan-jalan tersebut dengan cara yang sangat kasar dan tidak manusiawi. Akibat dari serangan ini, lima orang warga mengalami luka-luka yang cukup serius.
Para korban diserang menggunakan senjata tajam seperti parang dan panah. Salah satu korban, MF (18 tahun), mengalami luka di bagian kepala akibat sabetan parang. Ia segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, korban lainnya, RP (22 tahun), juga mengalami luka sabetan parang di kepalanya. Saat kejadian, RP baru saja pulang kerja dan tidak sengaja bertemu dengan geng motor tersebut.
Korban yang panik mencoba meningkatkan kecepatan motornya dan menerobos kumpulan pengendara motor. Tidak disangka, hal ini justru memicu aksi kekerasan dari para pelaku. Akibatnya, RP mengalami luka yang cukup parah.
Menanggapi peristiwa ini, Kepala Polrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, mengonfirmasi adanya aksi teror yang dilakukan oleh geng motor tersebut. Menurutnya, saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan untuk menangkap para pelaku.
“Anggota kami masih berada di lapangan untuk mencari dan menangkap pelaku. Kami berharap bisa segera menemukan mereka,” ujar Arya dalam pernyataannya.
Peristiwa ini menunjukkan betapa maraknya aksi kekerasan yang dilakukan oleh geng motor di wilayah Makassar. Masyarakat kini mulai merasa tidak aman dan meminta pihak berwajib untuk lebih aktif dalam mengantisipasi tindakan semacam ini.
Beberapa langkah telah diambil oleh aparat kepolisian, termasuk peningkatan patroli di beberapa titik rawan. Namun, masyarakat tetap membutuhkan kehadiran yang lebih nyata dan cepat dalam menangani masalah ini.
Dalam situasi seperti ini, penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari tempat-tempat yang dianggap rawan. Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk segera melaporkan kejadian-kejadian aneh atau mencurigakan kepada pihak kepolisian agar dapat segera ditindaklanjuti.
Dengan adanya aksi brutal ini, diharapkan pihak berwenang dapat segera menangkap para pelaku dan memberikan hukuman yang sesuai dengan tindakan mereka. Dengan begitu, rasa aman dan nyaman bagi masyarakat bisa kembali tercipta.



