Berlaku Mulai Hari Ini: Jadwal Lengkap Contra Flow untuk Arus Balik Lebaran 2025

Berlaku Mulai Hari Ini: Jadwal Lengkap Contra Flow untuk Arus Balik Lebaran 2025


.CO.ID – Jakarta.

Informasi penting bagi para pemudik Lebaran/Hari Raya Idul Fitri 2025 yang memulai perjalanannya melalui jalur darat mulai hari ini. Dengan demikian, sejak hari Kamis, tanggal 3 April 2025, akan diberlakukan reformasi pada sistem lalu lintas di Tol Trans Jawa dimulai dari
contraflow, one way
Dan bilangan ganjil genap. Jadwal berikutnya adalah sebagai berikut:
contraflow, one way
Dan pola ganjil-genap untuk arus balik Idul Fitri 2025.

Menurut laporan dari Kompas.com, Korps LaluLintasan Polri sudah mempersiapkan beberapa perubahan dalam pola lalulintas untuk periode mudik serta arus kembali selama hari raya Idul Fitri pada tahun 2025. Perubahan tersebut meliputi penggunaan jalur kontraflow sampai dengan sistem one-way di area jalan tol Transjawa.

Polisi Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri) akan mengimplementasikan sistem satu arah lokal pada fase awalnya di jalur jalan tol yang berada antara kilometer 188 area Palimanan sampai dengan kilometer 70 daerah Cikatama mulai hari Kamis tanggal 3 April tahun 2025.

Tindakan ini dilakukan guna menangani peningkatan arus mudik Lebaran.

“Pada tanggal 3 April kami sudah akan lakukan one way lokal, one way lokal tahap pertama kami berlakukan dari KM 188 Palimanan hingga KM 70 Cikatama,” ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho dalam keterangannya pada Rabu (2/4/2025).

Selain itu, Korlantas juga akan memberlakukan skema contra flow dari KM 70 hingga KM 47.

Rencana ini bisa dieksentasikan sampai ke KM 36 apabila volume kendaraannya sangat banyak di jalan itu.

“Kontra aliran mulai dari kilometer 70 hingga kilometer 47, dan kemudian diperpanjang hingga kilometer 36. Nantinya kita akan melihat berbagai parameter seperti jumlah penghitungan lalu lintas serta rasio visibilitas yang bisa kita pantau secara langsung di lokasi,” jelas Agus.

Jika keramaian lalu lintas bertambah, Korlantas merencanakan untuk mengimplementasikan sistem kontra aliran dari kilometer 246 sampai kilometer 188 pada tanggal 4 April 2025.

“Apabila di tanggal 4 April masih ada bangkitan yang cukup deras dari arah timur menuju Jakarta, kami akan lakukan Contraflow tahap 2 dari KM 246-KM 188,” tambahnya.

Apabila arus pulang pergi semakin meningkat, Korlantas akan menghidupkan kembali sistem satu arah lokal pada tanggal 5 April 2025.

Lokasi penerapan satu arah lokal ini belum final, tetapi diperkirakan akan dijalankan mulai dari Batang atau kilometer 414.

Pada saat bersamaan, program satu arah nasional direncanakan untuk dimulai pada tanggal 6 April 2025. Acara pembukaannya akan dipimpin secara resmi oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo serta Menteri Perhubungan Dudy Purwadigi.

Sebagai langkah antisipasi, Kakorlantas mengimbau para pemudik untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik.

“We urge those returning during the peak period of exodus to thoroughly prepare their journey, maintain health, and ensure that their vehicle is in good condition so that everyone can arrive safely at their destination,” concluded Agus.



Tonton:

Persiapan Saja! Harga Tol Akan Bertambah Setelah Idul Fitri


Tarif jalan tol

Bagi Anda yang merencanakan pulang kampung lewat jalur Tol dari Jakarta ke Jogja, pastikan untuk mengisi ulang saldo e-tollnya terlebih dahulu.
e-toll
minimal sebanyak Rp 575.500.

Total tersebut merupakan hasil penjumlahan biaya dari jalan tol Jakarta-Cikampek sampai jalan tol Solo-Jogja untuk jenis kendaraan golongan 1.

Merujuk ke akun Instagram resmi Jasa Marga di
@official.jasamarga
, berikut detail biaya untuk setiap jalan yang dilewati:

  • Jakarta-Cikampek: Rp 27.000
  • Cikopo-Palimanan: Rp 132.000
  • Kanci-Pejagan: Rp 31.500
  • Pejagan-Pemalang: Rp 66.000
  • Pemalang-Batang: Rp 53.000
  • Batang-Semarang (Kalikangkung): Rp 111.500
  • Semarang ABC: Rp 5.500
  • Semarang-Solo: Rp 92.000
  • Solo-Jogja: Rp 42.500.

Harap dicatat, jenis kendaraan yang masuk dalam Kelompok 1 pada jalur toll meliputi sedang, SUV, pikup, truk ringan, serta bis.

Related posts