BANTENMEDIA
– Banyak terjadi kasus dimana pemilik kendaraan dengan sengaja membuka penutup mesin ketika beristirahat di tempat istirahat jalan raya.
Akan tetapi, niat untuk mendinginkan suhu dalam mesin mobil justru dapat mengakibatkan masalah yang berbahaya.
Terkait masalah tersebut, Arie Hermawan, Manajer Hubungan Masyarakat di PT Toyota-Astra Motor (TAM), menyampaikan pandangannya.
Mengikut pendapat Awan yang biasa dipanggil dengan nama kecilnya, membuka penutup mesin sesungguhnya tidak langsung menghasilkan pendinginan pada performa mobil secara signifikan.
“itu hanyalah sebuah mitos,” kata Awan dilansir BANTENMEDIA.
Dia menyebutkan bahwa asalkan mesin tidak Overheating, pemilik kendaraan sebenarnya tidak perlu cemas atau mengambil langkah apa pun.
Karena suatu saat mobil itu juga akan menjadi dingin secara alami.
“Sementara komponen pendingin mobil seperti radiator, tangki penyimpanan, dan kincir angin berfungsi dengan baik, tak perlu risau,” katanya dilansir Bantenmedia.
jadi pemilik hanya perlu memarkirkan kendaraannya di area yang aman.
Justru dia mengkritik aspek keselamatan dari kabin yang terbuka tersebut.
“Area mesin tidak tertutup. Hal ini dapat membahayakan jika seseorang main-main,” ujarnya.
Beberapa elemen, tali, dan zat cair ada di dalam kap tersebut.
Ia mengingatkan untuk mudik ini pengendara bisa melakukan pre check sebelum berangkat.
“Periksa seluruh hal dimulai dari tekanan udara ban, lampu, dan jangan lupa cairan pendingin,” demikian katanya.
